Logistik Pemilu 2024 telah didistribusi KPU Parigi Moutong
Parigi- Logistik Pemilu 2024 telah didistribusikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan distribusi perdana dimulai dari daerah pemilihan (dapil) 4.
“Logistik dilepas hari ini untuk kebutuhan TPS di daerah pemilihan (dapil) 4 di Kecamatan Taopa, Bolano, Bolano Lambunu dan Moutong yang berbatasan dengan Provinsi Gorontalo,” kata Ketua KPU Parigi Moutong Ariyana saat melepas pendistribusian logistik di Parigi, Kamis (8/2/2024).
Ia menjelaskan, alur distribusi kebutuhan TPS (logistik) dimulai dari gudang logistik kabupaten, kemudian transit di sekretariat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), selanjutnya di jemput oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) masing-masing desa setelah itu didistribusi ke TPS.
Baca juga: KPU Sulteng harap media berimbang sampaikan informasi pemilu
Dipastikan logistik terdistribusi telah lengkap sesuai dengan kebutuhan yang berada di dalam dan luar kotak suara. Karena sebelum dilakukan distribusi, petugas gudang logistik melakukan pengesetan dan pengepakan sesuai dapil untuk surat suara anggota legislatif kabupaten.
“Kami mengutamakan pendistribusian ke TPS terpencil dan tersulit, meningkat jarak tempuh menuju ke wilayah terpencil cukup menyita waktu,” ujarnya.
Ia memaparkan, Parigi Moutong memiliki 1.360 TPS, 78 diantaranya TPS terpencil, 11 TPS tersulit, kemudian 1 TPS terpencil dan tersulit serta 1 TPS Khusus bertempat di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Parigi, dengan jumlah itu makan ada sekitar 6.800 kotak suara dan 5.440 bilik suara.
Baca juga: keterlibatan perempuan dalam pengawasan pemilu perlu
Di jadwalkan distribusi logistik pemilu dilakukan selama empat hari mulai tanggal 8 sampai 11 Februari 2024 atau tiga hari sebelum pemungutan suara.
“Masing-masing TPS disiapkan empat bilik suara dan lima kota suara sesuai jenisnya untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, DPD, DPR, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten,” tutur Ariyana.
Baca juga: Lembaga pemantau pemilu perlu dibentuk perkuat pengawasan
Kapolres Parigi Moutong AKBP Jovan Reagan Sumual mengatakan, pihaknya ikut mengawal proses pendistribusian logistik untuk alasan keamanan sebagai mana aturan berlaku dalam pelaksanaan pemilu.
Selain itu, pihaknya juga telah mengerahkan personel gabungan melakukan untuk melakukan pengamanan jalanya pemungutan suara di TPS dan tempat-tempat yang dinilai rawan.
“Kami konsisten menjaga keamanan pesta demokrasi di daerah ini dengan harapan dapat terwujud pemilu damai sesuai asas pemilu yakni langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil,” ucapnya. (Wan)
Baca juga: 2.422 surat suara DPRD Palu telah diklaim ke percetakan
Tinggalkan Balasan